Merujuk pada berbagai sumber hasil penelusuran di dunia maya dan juga hasil penelusuran secara langsung dari sejumlah seminar dan makalah-makalah ilmiah, sebenarnya hanya ada dua cara yang bisa mengembalikan keperawanan wanita. Yang pertama dengan operasi selaput dara (hymenoplasti) dan yang kedua dengan menggunakan teknik/trik sulap yang saat ini banyak dikembangkan oleh para konsultan pernikahan.
Kedua cara tersebut akan saya bahas di posting ini secara detail. Namun sebelumnya, saya ingin membahas terlebih dahulu berbagai cara yang perlu dihindari karena banyak sekali beredar cara mengembalikan keperawanan yang informasinya tidak dapat dipertanggung-jawabkan dan cenderung menyesatkan. Semua itu dapat dijumpai dengan mudah di berbagai web/blog yang banyak bertebaran di dunia maya, sehingga perlu juga dibahas di posting ini.
Ada cara yang cukup populer tapi menyesatkan, yaitu "Cara Mengembalikan Keperawanan Secara Tradisional" begitulah judul yang biasa digunakan. Ini adalah informasi yang saya fikir keliru dan tidak dapat dipertanggung-jawabkan. Informasi ini bisa dengan mudah kita dapatkan melalui berbagai mesin pencari (seargh engine) seperti Google, Yahoo dan semacamnya.
Ramuan Tradisional/Alami
Dalam berbagai artikel/posting yang menggunakan judul tersebut, menginformasikan bahwa ada ramuan yang dapat mengembalikan keperawanan wanita. Dilihat dari komposisi atau bahan-bahan yang mereka tampilkan, mereka menggunakan rempah-rempah, daun-daunan, buah-buahan, minyak dan bahkan kayu-kayuan sebagai bahan ramuannya. Jelas, ramuan semacam itu tidak ada kaitannya dengan keperawanan. Khasiat ramuan semacam itupun sebenarnya hanya untuk meningkatkan kesehatan tubuh atau sekedar untuk meningkatkan daya tahan tubuh manusia.
Untuk diketahui bahwa tubuh wanita tidak memiliki sistem yang dapat mengembalikan keutuhan selaput dara yang sudah rusak akibat berhubungan seksual. Selain ramuan-ramuan tradisional, belum ada juga obat-obatan medis yang bisa mengembalikan keperawanan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa informasi tersebut mengada-ada. Informasi tersebut tidak layak untuk dijadikan acuan.
Selaput Dara Palsu
Ada banyak resiko bila menggunakan produk semacam itu. Berupa resiko dari bahan-bahan kimia bahaya yang mungkin digunakan. Mulai dari darah buatannya sampai dengan wadah atau bungkus darahnya. Produk-produk ilegal umumnya tidak lolos tes bahan-bahan yang mereka gunakan, dengan kata lain banyak yang menggunakan bahan-bahan kimia berbahaya agar biaya produksinya rendah dan pembuatnya bisa mendapat keuntungan lebih besar. Bila itu terjadi, dapat mengakibatkan iritasi pada lubang atau dinding vagina yang kemudian dapat menyebabkan penyakit berbahaya seperti kangker dan semacamnya.
Selain resiko tersebut, ada resiko lain yang tidak kalah menyeramkan. Darah pada selaput darah buatan bisa jadi darah asli dari hasil donor atau yang lainnya. Sebagai mana kita ketahui bersama, berbagai virus penyebab penyakit berada pada darah sehingga bila menggunakan produk-produk ilegal dapat berakibat fatal. Bayangkan bila darah tersebut mengandung virus HIV/AID dan kemudian menginfeksi Anda?
Ada juga kejadian lucu tentang wanita yang menggunakan selaput dara palsu. Seritanya, wadah/bungkus darah selaput darahnya tersangkut diujung kemaluan pasangannya. Akibat kejadian itu masalahnya jadi makin runya. Tapi jangan salah. Ada juga pengalaman di luar negeri yang mengalami pembukukan vagina akibat wadah darah selaput buatannya masuk kebagian paling dalam vagina dan membusuk. Seram bukan?
Setelah membahas beberapa cara yang perlu dihindari berikut ini adalah cara tepat untuk mengembalikan keperawanan karena melalui jalur medis sehingga dapat dipertanggung-jawabkan secara ilmiah.
Operasi Selaput Dara Hymenoplasty
Operasi ini tergolong operasi kecil yang membutuhkan waktu kurang lebih satu jam namun tergantung dari tingkat kerusakannya. Dilakukan dengan prosedur rawat jalan dengan proses pemulihan sekitar 4 sampai dengan 6 minggu dan siap digunakan setelah lebih dari 4 bulan.
Dengan menggunakan bius lokal, dokter akan menyambungkan kembali pembulu darah dan syaraf yang sudah rusak. Pembulu darah itulah yang nantinya akan menyebabkan wanita yang menjalani oerasi ini akan bisa berdarah saat melakukan hubungan seksual. Dengan menggunakan cara ini, malam pertama tidak akan lagi meyeramkan.
Untuk bisa operasi ini Anda harus mengeluarkan uang sekirat Rp 12 juta sampai dengan puluhan juta tupiah. Tergantung jenis fasilitas yang digunakan. Sejau ini, wanita-wanita yang melakukan operasi selaput dara dilakukan di luar negeri yang umumnya di Singapura sehingga perlu juga menyiapkan biaya tambhan diluar biaya operasi. Untuk tiket pesawat, penginapan dan lain sebagainya. Mahal bukan?
Teknik Sulap
Selain operasi selaput dara, ada satu cara yang sekarang sangat populer yaitu dengan menggunakan teknik sulap. Teknik sulap yang dimaksud tidak ada hubungannya dengan hal-hal ghaid seperti praktek perdukunan yang bersifat klenik. Cara ini berupa teknik/trik untuk bisa berdarah saat melakukan hubungan seksual yang menggunakan teknik sulap.
Cara ini populer karena tidak perlu mengeluarkan biaya besar seperti halnya melakukan operasi selaput dara. Hasilnya tidak usah ditanya. Sama persis seperti kita menonton sulap kartu atau yang semacamnya. Sesuatu yang dianggap tidak mungkin menjdai terlihat nyata. Anda mungkin bingung, tapi itu wajar karena Anda tidak mengetahui tekniknya.
Teknik sulap ini sendiri sebenarnya memanfaatkan kelemahan fungsi otak dan fokus manusia. Para konsultan pernikahan serta para pesulap telah lama mempelajari hal tersebut dan hasilanya luar biasa. Teknik ini sebagaimanya di RBA Consultan yang merupakan lembaga konsultasi pranikah.
VIDEO TUTORIAL SULAP
BERSAMBUNG KE BAGIAN KE II [KLIK DI SINI]
VIDEO TUTORIAL SULAP
BERSAMBUNG KE BAGIAN KE II [KLIK DI SINI]
Temen gue ada yang pake selaput dara sintetis/buatan, gatal-gatal. Kata dokter sih, iritasi. Serem juga ya?
BalasHapusGue juga pernah denger dari temen. Ada temennya ketakutan gara-gara bungkus darahnya gak keluar. Dia takut membusuk di dalem. Serem ya.
HapusNice Info!
BalasHapusLogis juga sih. Selain operasi emang kayanya gak bisa bikin selaput dara bisa kembali utuh. Paling diakalin pake trik, biar pasangan gak tahu. :(
BalasHapusMantap, sist!
BalasHapusIt work, thanx....
BalasHapus