Sabtu, 28 Desember 2013

Ciri-Ciri Wanita Tidak Perawan

Ciri-Ciri Wanita Tidak Perawan
Bahasan ini cukup menarik di kalangan laki-laki karena sebagaimana telah diketahua bersama, hasil dari berbagai survey yang telah dipublikasikan di berbagai media cetak maupun elektronik menunjukkan bahwa wanita remaja yang belum nenikah banyak yang sudah melakukan hubungan seksual atau dalam istilah lainnya, banyak yang sudah tidak perawan.
BIla dilihat dari sosio-kultural laki-laki Indonesia berada dalam ruang lingkup kebudayaan Timur yang memiliki sistemnilai yang berbeda dengan masyarakat di belahan dunia bagian Barat. Di mana, dalam sistem nilai masyarakatnya masih memandang keperawanan sebagai simbol dari kesucian seorang wanita, sedangkan di budaya Barat, tidak sampai ke atah sana. Keperawanan hanya bersifat fisik saja, yaitu persoalan keutuhan selaput dara wanita.
Kalau kita kaji lebih dalam, sebuah bahasan dengan tema "Ciri-Ciri Wanita Tidak Perawan" sangat menarik berkaitan dengan hal tersebut di atas. Kenapa demikian?
Dalam budaya Timur, moralitas mengacu pada ajaran agama. Di dalam setiap agama, perbuatan zina (berhubungan seksual diluar nikah) merupakan dosa besar. Dengan kata lain, wanita yang sudah tidak perawan dianggap telah melanggar norma-norma kesucian atau bisa juga dikatakan tidak dapat menjaga kesuciannya.
Berikut ini adalah ciri-ciri wanita yang sudah tidak perawan.
  1. Mengalami kerusakan selaput dara (hanya bisa dicek oleh dokter yang berkompeten)
  2. Saat melakukan hubungan seksual tidak berdarah. (bisa juga akibat kecelakaan yang menyebabkan kerusakan selaput dara)
  3. Refleksi psikologis saat akan melakukan hubungan seksual. 
Merujuk pada kondisi di atas, wanita yang mengalami kerusakan selaput dara, banyak yang mencari cara untuk dapat mengembalikan keperawanan mereka. Adapun cara yang paling populer dikalangan mereka adalah dengan cara operasi selaput dara (hymenoplasti) atau dengan menggunakan teknik sulap untuk dapat mengeluarkan darah saat melakukan hubungan seksual.

Operasi selaput darah, tentunya tidak asing lagi karena sudah banyak dipublikasikan dimesia masa dan puncaknya saat Dewi Persik ingin melakukan operasi tersebut.

Sedangkan cara yang kedua memang masih belum dikenal secara umum. Namun dikalangan tertentu teknik ini sudah terbilang populer karena tidak harus mengeluarkan biaya besar sebagai mana halnya melakukan operasi. Biasanya, teknik ini ditawarkan oleh para konsultan pernikahan untuk membantu wanita yang mengalami perkosaan, yang mengalami kecelakaan dan mereka yang sudah menjalani hidup normal namun terbebani masa lalunya.

Hanya saja tidak mudah mendapatkan teknik ini karena konsultan akan mendalami kondisi kliennya. Apakah memnuhi syarat atau tidak. Layanan ini sebagaimana ditawarkan oleh konsultan pernikahan dari RBA Consultant
 


http://limitedbook.blogspot.com/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar